Pelaksanaan MPLS SD dan SMP di Minsel , Arthur Tumipa : Tumbukan Rasa Menghargai
MINSEL ,CS – Berdasarkan Surat Edaran Menteri Dikdasmen Nomor 10 Tahun 2025, MPLS tahun ini mengusung tema Ramah. Kegiatan ini merupakan yang pertama dilakukan peserta didik baru saat memasuki jenjang pendidikan. Tujuannya untuk mengenalkan warga, kurikulum, dan lingkungan inilah yang dilakukan Peserta Didik di Kabupaten Minahasa Selatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) dilaksanakan di 324 Sekolah yang terdiri dari SD /Sederajat 237 dan SMP / Sederajat 87 menjadi perhatian Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Minsel Arthur Donald Tumipa M.Ed bersama jajaran Kedinasan Mulai Senin 14 Juni Sampai dengan 18 Juni 2025
Beberapa hal yang dilakukan saat MPLS Siswa Baru dengan menggunakan 6 Prinsip yaitu Ramah, Edukatif Eektif dan efisien , Inklusi , Partisipasi , Fleksibilitas . Kemudian Ada beberapa hal yang memaknai MPLS 2025 dengan tema Ramah. Inilah sederet makna dan tujuan yang ingin disampaikan.
1. MPLS Ramah menumbuhkan dan menguatkan karakter serta profil lulusan baru melalui Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Pertemuan Pagi Ceria, pengenalan profil lulusan, dan kegiatan lainnya terkait program, pencegahan penyimpangan isu sosial.
2. MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal, beradaptasi, dan berinteraksi positif dengan warga satuan pendidikan.
3. MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap sarana prasarana yang tersedia di lingkungan satuan pendidikan.
4. MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal kurikulum (visi, misi, tujuan, intrakurikuler, kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya) satuan pendidikan.
5. MPLS Ramah mengenalkan karakteristik dan kebutuhan perkembangan setiap murid baru sebagai bahan pertimbangan guru untuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran mendalam yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.
6. MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap kondisi lingkungan sekitar satuan pendidikan.
Demikian dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Minsel Arthur Donlad Tumipa M.Ed kepada media ini mengutip Surat Edaran Mentri Arthur
” Memang Edaran Mentri Dikdasmen Nomor 10 Tahun 2025 adalah Rujukan dan Diharapkan anak-anak mendapat Pemahaman yang benar tentang Lingkungan Sekolah , dan mengerti dengan sesama Teman disekolah , melakukan adaptasi dan interaksi aktif dengan sesama, selain menumbuhkan rasa Memiliki Sekolah juga rasa Menghargai itu sangat Penting di MPLS ini *’ jelas Tumipa
Adapun MPLS kali ini mendapat Perhatian khusus dari Pemerintah seperti Kunjungan Langsung di SMP 2 Tumpaan di Desa Munte oleh Bupati Franky Donny Wongkar SH dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Arthur Donald Tumipa M.Ed dan Pendamping Satuan Pendidikan Verra Mamangkey SPd, karena Selain MPLS ini Ramah dalam hal ini Membuat Siswa Baru nyaman dan Aman , juga dapat menumbuhkan Rasa Kekeluargaan antar Siswa dengan Siswa dan Siswa dengan Guru-guru
Beberapa sekolah yang melaksanakan MPLS ini saat diwawancarai media ini mengaku Bangga dan Bersyukur ada Program ini dan MPLS ini Seperti Ospek ( Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus ) ,kalau masuk menjadi Mahasiswa Baru
( Vandytrisno )